Keledai yang Memakai Kulit Singa

Keledai yang Memakai Kulit Singa adalah salah satu fabel Aesop, dimana terdapat dua versi berbeda. Terdapat juga beberapa ragam Timur, dan penafsiran cerita yang beragam.

Fabel

Ilustrasi Arthur Rackham, 1912

Dari dua versi Yunani dari cerita tersebut, satu cerita yang dikatalogkan sebagai 188 dalam Perry Index mengisahkan seekor keledai yang memakai kulit singa dan menyamar dalam rangka menakut-nakuti seluruh hewan yang bodoh. Pada akhir cerita, seekor rubah datang dan ia juga berniat untuk menyerangnya, tetapi tak lama setelah Rubah mendengar suaranya, ia berkata, "Aku mungkin akan berlari ketakutan. Jika aku tak mendengar suara ringkikanmu." Pesan moral dari cerita tersebut sering kali dikutip sebagai Pekaian dapat menyamarkan orang bodoh, tetapi kata-katanya akan membongkarkannya.[1] Ini adalah versi yang muncul sebagai Fabel 56 dalam kumpulan cerpen karya Babrius.[2]

Referensi

  1. ^ Aesopica
  2. ^ The Fables of Babrius, translated by Rev. John Davies, London 1860, P.178

Pranala luar

Wikisumber memiliki naskah asli yang berkaitan dengan artikel ini:
The Ass in the Lion's Skin (Aesop)

15th-20th century illustrations from books on flikr

  • l
  • b
  • s
Aesop
Fabel
Aesop
Apokrifa
Terkait
Adaptasi
layar
  • Aesop's Film Fables
  • The Grasshopper and the Ants
Adaptasi
cetak
  • Ysopet
  • The Morall Fabillis of Esope the Phrygian
    • "The Cock and the Jasp"
    • "The Taill of how this forsaid Tod maid his Confessioun to Freir Wolf Waitskaith"
    • "The Taill of Schir Chanticleir and the Foxe"
    • "The Taill of the Uponlandis Mous and the Burges Mous"
  • La Fontaine's Fables
Terjemahan
Portal:Novel
  • l
  • b
  • s
juga dikenal sebagai: TantrakhyayikaPanchakhyanaKalila and DimnaThe Lights of CanopusThe Fables of Bidpai/PilpayThe Moral Philosophy of DoniTantri KamandakaNandaka-prakarana
Fabel